Kevi Laras
IDXChannel - Perkembangan kasus monkeypox atau cacar monyet di dunia memperihatinkan. Sebab cacar monyet diketahui sudah menyebabkan beberapa anak meninggal dunia.
Hal tersebut diungkapkan oleh dr. Ni Luh Putu Pitawati, SpKK, Dokter RSPI Sulianti Saroso dalam perbincangan dengan Radio Kesehatan. Dokter Putu menjelaskan bahwa angka kematian pada anak terhadap kasus monkeypox di dunia sekitar 10 persen.
"Jadi yang dilaporkan di luar hingga saat ini kasus kematian memamg dilaporkan pasien anak-anak sebesar 10 persen," kata dr Putu dikutip dari Radio Kesehatan, Senin (26/6/2022)
Dalam penjelasannya, Putu mengungkap alasan mengapa anak-anak ada yang meninggal akibat monkeypox. Sistem kekebalan tubuh (imunitas) yang belum sempurna, dikatakan menjadi salah satu alasan dan juga buruknya kebutuhan gizi.
Putu menegaskan bahwa kondisi anak seperti disebutkan tadi dapat memperparah, bila terinfeksi virus dari monkeypox. Pada dasarnya, monkeypox menurutnya, dapat sembuh sendiri.
"Karena sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna, mungkin proses perkembangannya belum sempurna, status gizinya juga kurang bisa menyebabkan kondisi anak semakin parah," katanya
"Sebenarnya monkeypox ini bisa sembuh sendiri namun karena adanya kondisi tertentu sehingga kondisinya semakin parah," jelas dr Putu.
