IDXChannel - Bank sentral Rusia menaikkan suku bunga utamanya sebesar 350 basis poin menjadi 12% pada Selasa (15/8/2023). Ini adalah langkah darurat untuk menghentikan pelemahan rubel.
Dilansir dari Reuters, rubel baru-baru ini melemah signifikan dan menembus level 100 per dolar. Alhasil,bank sentral Rusia menggelar rapat darurat,
"Tekanan inflasi meningkat," kata bank sentral dalam sebuah pernyataan pada Selasa.
“Keputusan ini bertujuan untuk membatasi risiko terhadap stabilitas harga," lanjut pihak bank sentral.
Bank sentral Rusia terakhir kali melakukan kenaikan suku bunga darurat pada akhir Februari 2022. Saat itu, suku bunga naik menjadi 20% untuk meredam dampak invasi Moskow ke Ukraina.