Setiap 1 unit apartemen tersebut nantinya sudah dilengkapi oleh 1 kamar utama dan 2 kamar anak-anak yang berukuran lebih kecil dari kamar utama yang sudah fully furnished. Mulai dari TV, kipas angin, AC, satu buah mesin cuci, kulkas, hingga sofa yang berada di ruang keluarga. Namun demikian, kelengkapan apartemen tersebut tidak disertai dengan alat masak dan alat makan.
Danis menjelaskan 1 unit apartemen memiliki total 12 lantai, sedangkan untuk pemanfaatan hunian baru berada di lantai 2 ke atas. Lantai 1 dan 2 akan digunakan untuk penyediaan klinik, apotek, ruang olahraga, ruang paud, dan lainnya yang bukan bersifat hunian.
Selain itu, Danis memastikan air yang disalurkan ke setiap unit apartemen itu juga bisa langsung diminum dari keran. Hal itu karena pemanfaatan filtrasi air dari Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA).
Adapun, pembangunan rusun terdiri dari 31 rusun untuk ASN dengan jumlah 1.860 unit untuk menampung 5.580 orang. Kemudian Rusun Hankam terdiri dari 7 rusun untuk personel POLRI dan Badan Intelijen Negara (BIN) serta 9 rusun untuk Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dengan total 960 unit menampung 2.880 personel.
Pembangunan 47 tower rusun bagi ASN dan Hankam dilaksanakan selama 19 bulan dengan target selesai seluruhnya pada Desember 2024. Saat ini dalam tahap persiapan konstruksi dan ditargetkan selesai di akhir tahun ini.
(Febrina Ratna)