"Yang sudah di Bali 6, Kita lagi produksi yang ke-34. Kita tunggu testing terakhir. Pokoknya nanti di Akhir Oktober 30 bus sudah sampai di sana (Bali)," katanya.
Selain itu, INKA juga tengah menyiapkan sarana pendukungnya yakni pos charging untuk pengisian baterai. Nantinya, yang mengoperasikan bus di dua wilayah tersebut adalah PT Damri.
"Kebijakan Kemenhub sudah diputuskan. Dan sudah kontekan antara perhubungan dengan DAMRI. Ini aman, jadi Bus itu nanti akan dibayar oleh pemerintah melalui Departemen Perhubungan melalui skema Buy The Service. Pokoknya kita hanya siapkan sarananya yang operasional kantor DAMRI," pungkasnya.
(DES)