"Dengan mengkampanyekan bahwa Indonesia merupakan negara yang ramah lingkungan, sehingga tentu para turis ini akan merasa nyaman untuk berlibur di Indonesia," tambahnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar penerapan kendaraan listrik tidak berhenti di Nusa Dua, tetapi juga sejumlah destinasi lainnya yang menjadi tulang punggung pariwisata nasional.
"Ini menunjukan suatu hal yang nyata bahwa Kementerian Perindustrian dalam hal ini membina sektor manufaktur dan juga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang membina sektor tourism ini bisa bekerjasama dengan sangat baik," jelasnya.(RAMA)