Bagi yang belum melakukan PTM, lanjut Pandu, jangan dipaksakan. PTM semestinya tidak digelar sebelum semua guru dan murid divaksinasi.
"Keputusan pelaksanaan PTM itu ada di sekolah, termasuk guru dan orang tua murid. Apabila ada salah satu guru atau murid yang suspect dalam PTM, langsung di-testing secara gratis dengan mengoptimalkan UKS," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia Profesor Zubairi Djoerban meminta agar opsi belajar online atau offline ketika sekolah kembali dibuka pada masa pandemi, khususnya untuk murid dengan komorbid yang rentan jika terinfeksi.
"Durasi belajar pun baiknya dibatasi. Benahi juga ventilasi. Siapkan perangkat medis dan evaluasi berkala dari hari ke hari. Terima kasih," tulisnya dalam akun twitter @ProfesorZubairi.
Baca pembahasan mengenai Pembelajaran Tatap Muka selengkapnya di iNews.id melalui link berikut https://www.inews.id/tag/ptm
(RAMA)