IDXChannel - Penutupan pemerintah atau government shutdown di Amerika Serikat (AS) memasuki pekan kedua.
Dilansir dari AFP pada Senin (6/10/2025), kubu Republik dan Demokrat masih enggan berkompromi untuk mengakhiri kebuntuan.
Government shutdown dimulai pada 1 Oktober setelah kedua kubu gagal sepakat mengenai rancangan undang-undang (RUU) pendanaan pemerintah di Senat. Partai Demokrat menuntut perpanjangan subsidi kesehatan dimasukkan ke dalam RUU itu.
"Jika Partai Republik terus menolak memperpanjang subsidi Obamacare, puluhan juta wajib pajak Amerika akan mengalami peningkatan biaya kesehatan yang drastis," kata Pemimpin Demokrat di DPR Hakeem Jeffries dalam sebuah wawancara televisi.
Presiden Donald Trump yang berasal dari Partai Republik menyalahkan kubu Demokrat atas dampak shutdown. Dia mengaku terpaksa memberhentikan ribuan pegawai pemerintah federal secara permanen.