sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Siap-siap, Warga Pesisir Utara DKI Bakal Diterjang Banjir Rob

Economics editor Muhammad Farhan
12/06/2022 03:14 WIB
BMKG mengumumkan adanya potensi banjir rob di pesisir utara DKI Jakarta mulai besok, 12 Juni 2022. 
Siap-siap, Warga Pesisir Utara DKI Bakal Diterjang Banjir Rob (FOTO: Dok/MNC Media)
Siap-siap, Warga Pesisir Utara DKI Bakal Diterjang Banjir Rob (FOTO: Dok/MNC Media)

IDXChannel - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan adanya potensi banjir rob di pesisir utara DKI Jakarta mulai besok, 12 Juni 2022. 

Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo menjelaskan potensi banjir rob ini terjadi karena adanya hembusan angin kencang secara konsisten di sejumlah perairan di Indonesia. Menurut Eko, kecepatan hembusa angin tersebut mencapai 46 km/jam. 

"Angin yang berhembus konsisten dengan kecepatan cukup tinggi hingga 46 km/jam di beberapa perairan di Indonesia mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang utamanya di Laut Jawa, Laut Sawu, Laut Flores, Laut Banda," ujar Eko dalam keterangan tertulis tersebut, Sabtu (11/6/2022). 

Eko mengungkapkan lantaran kecepatan angin tersebut, potensi ketinggian gelombang air laut yang akan datang dapat mencapai 2.0 meter. Sedangkan di sejumlah perairan lainnya dapat mencapai ketinggian gelombang 3.0 meter. 

"Peningkatan tinggi gelombang di Perairan barat Sumatera, Perairan selatan Jawa hingga NTT, Laut Arafuru dengan ketinggian gelombang mencapai 3.0 meter," tutur Eko. 

Oleh karena itu, Eko menegaskan potensi banjir rob yang akan menerpa di sejumlah pesisir laut di Indonesia mulai tanggal 11-23 Juni 2022. Ia pun menegaskan untuk di Pesisir Utara DKI Jakarta akan terjadi pada 12-17 Juni 2022. 

"Potensi banjir pesisir (rob) ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah, yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," ucap Eko. 

Eko juga mengimbau kepada masyakarat untuk waspada akan adanya potensi kenaikan genangan banjir rob tersebut. 

"Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG melalui: Call center 021-6546315/18; Call center BMKG 196; http://maritim.bmkg.go.id; Follow twitter dan Instagram @BMKGmaritim atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat," tutup Eko. (RRD)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement