Oleh karena itu, Eko menegaskan potensi banjir rob yang akan menerpa di sejumlah pesisir laut di Indonesia mulai tanggal 11-23 Juni 2022. Ia pun menegaskan untuk di Pesisir Utara DKI Jakarta akan terjadi pada 12-17 Juni 2022.
"Potensi banjir pesisir (rob) ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah, yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," ucap Eko.
Eko juga mengimbau kepada masyakarat untuk waspada akan adanya potensi kenaikan genangan banjir rob tersebut.
"Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG melalui: Call center 021-6546315/18; Call center BMKG 196; http://maritim.bmkg.go.id; Follow twitter dan Instagram @BMKGmaritim atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat," tutup Eko. (RRD)