"Karena kan jelas, kita secara Indonesia memiliki politik luar negeri bebas aktif. Secara Kadin, kita hanya mau selalu bekerja sama, karena kita dari sisi dunia usahanya saja," tutur Arsjad.
Di sisi lain, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri, Shinta W. Kamdani menuturkan, Kadin memiliki peran dalam memfasilitasi antara pengusaha Indonesia dan AS.
Dia menambahkan, Kadin Indonesia juga berperan menjembatani Indonesia dalam kiprah Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF).
"IPEF ini kan diinisiasi oleh Amerika, Indonesia dan beberapa negara ASEAN lainnya juga bergabung. Kita ikut berperan untuk menyelesaikan supply-chain perdagangan, ekonomi hijau, intelectual property, dan lainnya," ujar Shinta.
Shinta yang juga Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) itu mengatakan, dalam konteks pemilu presiden AS, IPEF di sisi Joe Biden dipandang secara general. Sementara di sisi Donald Trump, Kadin Indonesia melihat sisi kerja sama yang pragmatis.