Sampai saat ini, Singapura telah meluncurkan 13 buah VTL ke berbagai negara termasuk Australia, Kanada dan Jerman. Sebelumnya, Singapura mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan VTL dengan Malaysia, Finlandia, dan Swedia mulai 29 November.
Wisatawan yang memiliki VTL tidak perlu melakukan karantina pada saat kedatangan. Sebagai gantinya, mereka akan diminta untuk memberikan hasil tes negatif yang diambil dalam waktu dua hari sebelum keberangkatan dan menjalani tes PCR saat kedatangan.
Sementara itu, Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) mengatakan memperluas skema jalur perjalanan atau VTL bertujuan untuk menghidupkan kembali perjalanan udara dengan aman tanpa mengorbankan kesehatan masyarakat.
(NDA)