IDXChannel - Pemerintah tampak serius untuk mempersiapkan transisi menuju kendaraan listrik. Setelah sebelumnya presiden mengeluarkan aturan tentang kewajiban pejabat menggunakan kendaraan listrik, respons masyarakat hingga pasar bisa dikatakan cukup antusias.
Merespon hal ini, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berupaya mempercepat kajian riset untuk kendaraan listrik Tanah Air.
Berdasarkan keterangan Kepala Organisasi Riset Elektronika dan Informatika BRIN, Budi Prawara, peningkatan pengguna kendaraan listrik meningkat seiring tingginya tingkat efisiensi dibanding kendaraan konvensional.
“Di Indonesia, upaya percepatan program kendaraan listrik itu membutuhkan dukungan riset dan inovasi. Penguasaan teknologi jadi kunci agar kandungan komponen (TKDN) dan produk lokal dapat berkontribusi terhadap teknologi kendaraan listrik," katanya, Senin (26/9/2022).
Di samping itu, stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang tersebar merupakan peluang untuk mendorong slow dan fast charging. BRIN juga melakukan pengembangan teknologi masa depan yakni charging tanpa kabel.