IDX Channel – Spotify berencana kembali melakukan pemangkasan karyawan sekitar 17 persen secara keseluruhan, sebagaimana dikabarkan lewat sebuah email, Senin (4/12/2023).
Langkah ini dilakukan setelah sebelumnya aplikasi penyedia layanan musik itu telah memutuskan enam persen karyawan pada bulan Januari karena alasan biaya yang meningkat.
Pada triwulan III terakhir, perusahaan mencapai profit berkat peningkatan tarif pada layanan streaming dan pertumbuhan pelanggan di seluruh wilayah dan memperkirakan jumlah pendengar bulanannya akan mencapai 601 juta pada kuartal liburan.
Melansir dari CNA (4/12/2023), Chief Executive Officer, Daniel Ek, mengatakan bahwa perusahaan tetap berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi guna mendapatkan lebih banyak nilai dari setiap dolar yang diinvestasikan.
Selain itu, Ek mengatakan pengurangan sebesar ini akan memiliki dampak signifikan, mengingat laporan pendapatan yang positif dan kinerjanya yang baik.