Sedangkan terkait dengan besaran subsidi yang diberikan kepada bus listrik dan mobil listrik, pemerintah akan mengeluarkan sebelum 20 Maret 2023.
Sementara itu, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Taufiek Bawazier mengungkapkan, sejauh ini baru ada empat bus listrik yang akan mendapatkan bantuan pemerintah berupa subsidi.
"Bus listrik ada empat. MAB (Mobil Anak Bangsa), dari Bakrie, Kendaraan Listrik Indonesia, satu lagi INKA," katanya.
Dia berharap, ke depannya akan ada lebih banyak lagi produsen bus listrik Indonesia. Sementara terkait dengan besaran bantuannya, dia belum menjelaskan lebih detail.