Sementara itu, Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Jabar, Dewi Sartika mengatakan, jumlah total kasus BA.4 dan BA.5 di Jabar sudah sesuai dengan pernyataan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Menurut Dewi, pasien subvarian Omicron di Jabar sudah ditangani oleh tim medis. Dewi juga menyatakan bahwa pada dasarnya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 tidak begitu mematikan seperti varian virus COVID-19 lainnya.
"Jadi kalau memang dia positif ya tinggal diisolasi. Kan gejala BA.4 atau BA.5 memang gejala relatif ringan," katanya.
(NDA)