Namun, walau pemerintah memberikan insentif perubaha stimulus pajak, produsen mobil juga harus meningkatkan promosi dan pemasaran agar makin mendongkrak penjualan mobil ke masyarakat.
“Pembaruan produk (new variant atau model), sales program juga merupakan elemen penting (kebanyakan konsumen membeli dengan kredit). Selain itu, dengan adanya stimulus ini mendekatkan jangkauan konsumen potential untuk akuisisi produk,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) memproyeksikan penjualan mobil dari pabrikan ke dealer (wholesales) tahun ini bisa mencapai 750 ribu unit.
Dibanding wholesales mobil nasional tahun lalu, target penjualan tahun ini naik sekitar 40,97 persen. Berdasar data GAIKINDO, wholesales mobil nasional tahun 2020 mencapai 532.027 unit. (*)