Didiek menceritakan pada tahun 2020 hingga tahun 2021 PT KAI sendiri mengalami tekanan pandemi covid 19 yang berdampak pada kerugian di tahun-tahun tersebut.
"Namun PT KAI akhirnya mendapat dukungan pemerintah yang salah satunya dalam bentuk dukungan PMN sebesar Rp2,6 triliun," tambahnya.
Dengan hal tersebut diharapkan penyelesaian LRT Jabodebek dapat terlaksana pada tahun 2022. (TYO)