sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Target Meleset dan Anggaran Membengkak Rp2,6 Triliun, Tarif Tiket LRT Ikut Naik?

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
19/01/2022 12:13 WIB
Akibat melebihi target Comercial Operation Date (COD) Jabodebek, anggaran dana proyek Light Rail Transit (LRT) membengkak hingga Rp2,6 triliun.
Target Meleset dan Anggaran Membengkak Rp2,6 Triliun, Tarif Tiket LRT Ikut Naik? (Foto: MNC Media)
Target Meleset dan Anggaran Membengkak Rp2,6 Triliun, Tarif Tiket LRT Ikut Naik? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Akibat melebihi target Comercial Operation Date (COD) Jabodebek, anggaran dana proyek Light Rail Transit (LRT) membengkak hingga Rp2,6 triliun. Akankah kondisi ini mempengaruhi tarif tiket LRT ketika mulai beroperasi nanti?

Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, mengatakan COD ditargetkan pada bulan Juli 2019 menjadi Agustus 2022 itu juga berdampak pada kenaikan tarif dasar. Tarif dasar jika pada tahun 2019 Rp12.000 sedangkan untuk beroperasi bulan agustus mendatang tarifnya naik Rp3 ribu, atau menjadi Rp15 ribu.

Didiek menjelaskan keterlambatan ini salah satunya disebabkan oleh permasalahan lahan di Depo Bekasi Timur, selain itu masalah pandemi covid 19.

"Sehingga yang rencananya COD beroprasi pada bulan Juli 2019 menjadi Agustus 2022 dan total investasi menjadi Rp32,5 triliun, sementara tarif juga naik," ujar Didiek dalam diskusi publik Persiapan Operasional LRT Jabodebek secara virtual, Rabu (19/1/2022).

Didiek menambahkan peningkatan biaya tersebut juga tidak dapat di-cover oleh pinjaman sindikasi. Hal ini menjadi tanggungan PT KAI Indonesia.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement