"Namun green RUPTL ini sendiri kan baru bicara mengenai neraca daya yang dipasok mayoritas oleh pembangkit EBT nantinya," ungkapnya.
Dia melanjutkan, PLN juga perlu mencermati terkait modernisasi sistem penyaluran dan distribusi. Sebab, ketika semakin banyak pembangkit maka perlu perbaikan seperti digitalisasi, improvement untuk sistem transmision dan distribusinya PLN.
"Disamping itu, sisi keuangan perlu dipersiapkan secara baik, agar rencana teknis bisa tereksekusi tepat waktu. Untuk itu, PLN harus terus berdiskusi secara intens dengan para regulator, Kementerian ESDM dan stakholder lain di sektor ketenagalistrikan," tandasnya. (NDA)