IDXChannel - Pemerintah terus berupaya menekan emisi untuk mengurangi polusi udara yang makin memburuk. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan penggunaan bahan bakar Biodiesel B35.
Setelah sukses dengan B35, Indonesia siap mengembangkan nilai kandungan Biodiesel. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan Indonesia siap menerapkan program biodiesel 40 persen atau bahan bakar nabati dari sawit (B40).
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Balai Besar Survei dan Pengujian Kebtke Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Harris. Untuk tahap awal, penggunaan B40 akan berjalan di sektor non-otomotif.
"Sekarang ini Indonesia sudah sukses B35 dan hari ini sedang di-launching untuk penggunaan B40 di sektor transportasi. Tapi sekarang masih di Kereta Api dulu," kata Harris di Forum Editor Otomotif di ICE BSD City, Tangerang, Selasa (22/7/2024).
Harris mengklaim proyek ini jadi yang pertama dalam pengembangan Biodiesel di dunia. Hal ini disebabkan Indonesia memiliki sumber daya alam melimpah, seperti kebun kelapa sawit.