Di tengah ketidakpastian ekonomi global, pekerja sektor informal di Indonesia semakin menghadapi risiko lebih tinggi dibandingkan pekerja formal, mulai dari risiko lingkungan kerja, pendapatan, hingga kesehatan.
"Penerapan gaya hidup sehat dapat turut mengurangi risiko kesehatan dan kecelakaan kerja bagi para pekerja informal," jelasnya.
Untuk diketahui Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penduduk Indonesia yang bekerja pada kegiatan informal sebanyak 59,17% pada Februari 2024 atau setara 84,13 juta orang.
Sementara itu, penduduk yang bekerja pada kegiatan formal sebanyak 58,05 juta orang atau 40,83 persen dari total penduduk bekerja.
(Selfie Miftahul Jannah)