sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Terkait Erupsi Semeru, Gubernur Khofifah Klaim Early Warning System Sudah Berjalan dengan Baik

Economics editor Fahreza Rizky
05/12/2021 21:05 WIB
Early warning system atau peringatan dini di lokasi guguran awan panas Gunung Semeru sudah berjalan.
Terkait Erupsi Semeru, Gubernur Khofifah Klaim Early Warning System Sudah Berjalan dengan Baik
Terkait Erupsi Semeru, Gubernur Khofifah Klaim Early Warning System Sudah Berjalan dengan Baik

IDXChannel - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut early warning system atau peringatan dini di lokasi guguran awan panas Gunung Semeru sudah berjalan. Dengan adanya informasi di awal itulah akhirnya masyarakat berbondong-bondong mengevakuasi diri.

Hal itu dikatakan Khofifah saat memberi laporan penanganan tanggap darurat bencana kepada Wapres Ma'ruf via sambungan telepon.

Khofifah menerangkan proses evakuasi masyarakat terus dilakukan sejalan dengan telah berjalannya early warning system dan terus mengalirnya bantuan kebutuhan dasar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

“Early warning system sudah jalan. Masyarakat sudah mengevakuasi diri. Awal kami dengar langsung kami mengimbau masyarakat untuk mengevakuasi diri. Insya Allah kalau kebutuhan dasar terpenuhi karena ada dapur umum dari Pemprov, di Candipuro dan Pronojiwo juga ada,” ucap Khofifah dikutip dari rilis Setwapres, Minggu (5/12/2021).

Pada percakapan singkat tersebut, Khofifah melaporkan wilayah dan jumlah korban terdampak guguran awan panas Semeru. Terdapat dua kecamatan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang terkena dampak, yaitu Kecamatan Candipuro dan Kecamatan Pronojiwo. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement