"Dia kontak erat, pokok dua itu, (sekarang) isolasi mandiri. Tidak ada (kaitannya dengan kasus Omicron di Jalan Borobudur)," ucapnya.
Kini pihak Dinkes Kota Malang masih melakukan pengawasan kepada dua pasien Omicron yang tengah berada di rumah masing-masing. Keduanya dinyatakan tak mengalami gejala.
"Karena tidak ada gejala yaitu meningkatkan imunitas asupan yang cukup istirahat yang cukup," tuturnya.
Dari kedua pasien tersebut, pihaknya juga telah melakukan pelacakan atau tracing kepada 26 orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan keduanya. "Ada 12 untuk satu, yang satu 14 semuanya negatif," ungkap dia.
Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji mengungkapkan, kendati ada tren kenaikan kasus Covid-19 di Kota Malang, namun okupansi rumah sakit masih terpantau landai. Mengingat para pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, mayoritas menjalani karantina mandiri di rumahnya masing-masing.