sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tetap Kokoh Hadapi Pandemi, Sri Mulyani Ungkap Jurus Sakti Pengelolaan APBN 2021

Economics editor Michelle Natalia
23/08/2022 12:56 WIB
kepanikan yang ditimbulkan oleh ancaman varian Delta memuncak pada triwulan III di bulan Agustus 2021
Tetap Kokoh Hadapi Pandemi, Sri Mulyani Ungkap Jurus Sakti Pengelolaan APBN 2021 (foto: MNC Media)
Tetap Kokoh Hadapi Pandemi, Sri Mulyani Ungkap Jurus Sakti Pengelolaan APBN 2021 (foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyatakan bahwa pemerintah sangat terbantu oleh peran berbagai pihak dalam memperkuat pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2021 di tengah tekanan pandemi yang belum mereda.

Salah satunya, menurut Sri, bantuan tersebut datang dan sangat dirasakan dari segala pandangan dan masukan yang disampaikan oleh seluruh fraksi di DPR RI sebagai bentuk pengawasan sekaligus sinergi antar lembaga demi meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan negara dalam rangka mewujudkan cita-cita kemerdekaan RI. 

"Di tahun 2021, mulai dari awal tahun hingga triwulan II-2022, vaksinasi baru saja dimulai secara masif. Sementara itu, tahun lalu kita juga melihat pandemi COVID-19, variannya terus mengalami perubahan atau mutasi menjadi semakin menular dan ganas, terlihat dari munculnya varian Delta pada triwulan II dan III," ujar Sri, dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-2 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022-2023, di Jakarta, Selasa(23/8/2022). 

Sri menjelaskan bahwa kepanikan yang ditimbulkan oleh ancaman varian Delta memuncak pada triwulan III di bulan Agustus 2021, di mana tingkat okupansi RS penuh dan jumlah korban hingga pasien meningkat. Belum lagi frekuensi didengarnya suara ambulans terus menerus. 

"Dihadapkan pada situasi tersebut, pemerintah harus melakukan beberapa kali pembatasan pergerakan manusia secara ketat atau PPKM darurat. Hal itu dilakukan untuk melindungi rakyat dari ancaman kematian dan kesehatan akibat COVID-19. Namun langkah tersebut memberikan akibat pada pelemahan aktivitas perekonomian yang waktu itu kita harapkan sudah mulai pulih," tutur Sri. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement