Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 13.755 orang dites, dengan hasil 496 positif dan 13.259 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.244.833 dengan tingkat kesembuhan 98,0%, dan total 15.315 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%," ujarnya.
Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 67.779 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 1.039.461 per sejuta penduduk," paparnya.
Dwi juga menyebut positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO).
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,60%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,50%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tandasnya. (FHM)