sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tingkatkan Panen, Menteri PU Minta Irigasi Padi Hemat Air Diterapkan di Seluruh Indonesia

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
21/04/2025 09:59 WIB
Menteri PU menginstruksikan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS/BWS) memperluas penerapan teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA) ke seluruh Indonesia. 
Tingkatkan Panen, Menteri PU Minta Irigasi Padi Hemat Air Diterapkan di Seluruh Indonesia. (Foto: Dok. Kementerian PU)
Tingkatkan Panen, Menteri PU Minta Irigasi Padi Hemat Air Diterapkan di Seluruh Indonesia. (Foto: Dok. Kementerian PU)

Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, melaporkan salah satu daerah lumbung pangan yang telah menerapkan IPHA yaitu Daerah Irigasi Rentang di Jawa Barat, mencakup Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka. 

Dari 208 demplot di DI Rentang, sebanyak 15 demplot hingga 17 April 2025 telah dipanen dengan hasil antara 6,48 ton/ha hingga 16,88 ton/ha Gabah Kering Panen (GKP). Rata-rata produktivitas mencapai 10,35 ton/ha GKP, jauh di atas metode konvensional. 

Dwi menambahkan bahwa keberhasilan IPHA tidak hanya meningkatkan produktivitas padi tetapi juga menunjukkan potensi besar teknologi ini dalam mendukung swasembada pangan nasional. 

"Dengan hasil yang stabil di atas 6 ton/ha GKP, teknologi ini memberikan solusi berkelanjutan untuk pertanian Indonesia," tuturnya.  

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement