Menanggapi renaca itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengatakan, Gili Iyang menjadi salah satu lokasi yang potensial karena dikenal sebagai pulau dengan kadar oksigen tinggi. Hal ini yang menjadi daya tarik utama bagi wisawatan.
"Selain melayani kebutuhan wisata, seaplane ini diharapkan dapat juga melayani kebutuhan masyarakat sebagai sarana transportasi," katanya.
Selain Gili Iyang, Kemenhub berencana pembuatan bandara perairan di sejumlah daerah lainnya. Sejumlah lokasi tersebut di antaranya Danau Toba Sumatera Utara, Pulau Senua Kepulauan Riau, Derawan Berau-Kalimantan Timur, Gili Trawangan di Lombok Utara (NTB),
Kemudian Labuan Bajo Manggarai Barat-Nusa Tenggara Timur (NTT), Bunaken Manado-Sulawesi Utara, Wakatobi-Sulawesi Tenggara, Pulau Widi Halmahera Selatan-Maluku Utara dan Raja Ampat-Papua Barat.(TIA)