sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Transisi ke Kendaraan Listrik Terhambat Daya Beli Masyarakat

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
10/10/2022 14:17 WIB
Ada dua pertimbangan masyarakat untuk membeli mobil. Pertama adalah harga, kedua kapasitas untuk mobil keluarga.
Transisi ke Kendaraan Listrik Terhambat Daya Beli Masyarakat. Foto: MNC Media.
Transisi ke Kendaraan Listrik Terhambat Daya Beli Masyarakat. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) I, Jongkie Sugiharto, menilai cita-cita pemerintah melakukan konversi kendaraan konvensional ke kendaraan listrik patut di apresiasi.

Namun, tidak mudah mengubah minat masyarakat untuk langsung menggunakan kendaraan berbasis listrik. Jongkie menuturkan transisi ke kendaraan listrik itu terganjal daya beli masyarakat itu sendiri. 

Jongkie menerangkan ada dua pertimbangan masyarakat untuk membeli mobil. Pertama adalah harga, kedua kapasitas untuk mobil keluarga.

Namun, jika berbicara mobil keluarga, produsen mobil sebetulnya juga sudah punya produknya, akan tetapi dengan kisaran Rp700-800 juta. Sedangkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam membeli mobil biasanya di range harga Rp300 juta ke bawah.

"Mobil yang diminati orang Indonesia adalah yang empat pintu, muat sampai dengan tujuh orang. Sayangnya belum ada mobil listrik semacam ini yang full listrik dengan harga Rp300 juta," ujar Jongkie dalam Market Review IDXChannel, Senin (10/10/2022).

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement