sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tren Perlambatan Masih Menghantui Meski PMI Manufaktur RI Ekspansif

Economics editor Michelle Natalia
04/01/2023 12:36 WIB
Aktivitas manufaktur nasional masih mencatatkan ekspansi yang lebih tinggi di tengah tren perlambatan global. 
Tren Perlambatan Masih Menghantui Meski PMI Manufaktur RI Ekspansif. Foto: MNC Media.
Tren Perlambatan Masih Menghantui Meski PMI Manufaktur RI Ekspansif. Foto: MNC Media.

Meskipun demikian, risiko perlambatan ke depan masih tetap harus diwaspadai. Tren PMI Manufaktur Korea Selatan 48,2 yang terkontraksi sejak Juli 2022 dan terus melambat sampai akhir tahun terus berlanjut. 

"Beberapa negara kawasan ASEAN+3 juga belum berhasil keluar dari zona kontraksi seperti Jepang 48,8, Vietnam 46,4, dan Malaysia 47,8. Sementara PMI di negara maju seperti Amerika Serikat (AS) dan Inggris juga menunjukkan tren kontraksi dan perlambatan," tambah Febrio.

Di sisi lain, aktivitas manufaktur India sebagai salah satu tujuan diversifikasi pasar ekspor bagi Indonesia mengalami penguatan pada level yang cukup tinggi. PMI Manufaktur India tercatat terekspansi selama 18 bulan berturut-turut, dan meningkat di bulan Desember di level 57,8 dibandingkan 55,7 di November.

"Secara kumulatif Januari-November 2022, pertumbuhan ekspor Indonesia ke India mencapai 79,0% (ytd), meningkat tajam dibandingkan pertumbuhan periode yang sama tahun 2023 yang sebelumnya 32,5%. Hal ini mengindikasikan masi
h kuatnya prospek kinerja ekspor Indonesia di tahun 2023," pungkas Febrio. (NIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement