IDXChannel - Tupperware Brands Corp mengajukan kebangkrutan setelah bertahun-tahun berjuang melawan penurunan penjualan dan meningkatnya persaingan.
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (18/9/2024), Tupperware mengajukan perlindungan kebangkrutan di Amerika Serikat (AS). Perusahaan memiliki aset antara USD500 juta hingga USD1 miliar dan kewajiban antara USD1 miliar hingga USD10 miliar.
Perusahaan peralatan dapur ini sempat mendominasi industri kotak makan selama beberapa dekade. Sejak 2020, perusahaan telah memperingatkan masa depannya yang suram.
Pada Juni, perusahaan menutup satu-satunya pabriknya di AS dan memberhentikan hampir 150 karyawan.
Pengajuan kebangkrutan di Delaware mengikuti negosiasi selama berbulan-bulan antara Tupperware dan pemberi pinjamannya tentang nasib utang yang berjumlah lebih dari USD700 juta. Para kreditor telah setuju untuk memberinya sedikit ruang bernapas atas utang tersebut, tetapi bisnisnya terus memburuk.