Menurutnya, penjualan minyak goreng curah menggunakan mesin pom ini merupakan cara baru agar masyarakat bisa mendapat minyak goreng curah dengan harga miring.
"Ini akan membantu meringankan beban kebutuhan pokok masyarakat. Apalagi 6 bulan lalu, kelangkaan dan harga mintak goreng yang mahal melanda," kata Dadang.
Lebih jauh, Dadang berharap pom mini minyak goreng curah melalui konsep i-warung ini bisa dihadirkan juga di wilayah kecamatan lain tak hanya di Cimenyan.
"Secara eksisting, i-warung di Kabupaten Bandung sudah dibentuk di 31 kecamatan. Namun baru Desa Cibeunying Cimenyan yang dilengkapi pom mini minyak," ujarnya.
"Kepada aparat kecamatan, saya berpesan agar ada pengawasan di pom mini minyak goreng ini. Dikontrol kalau 1 liter ya 1 liter, tidak ada manipulasi," ucap Bupati Bandung.