Pasca kebakaran depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara, Erick mengaku, sudah menghubungi direksi sejumlah BUMN. Dia meminta pembentukan tim risiko bisnis segera dilakukan.
Tim tersebut nantinya bertugas mengawasi dan mengontrol operasional objek vital nasional secara menyeluruh.
"Tadi pagi saya sudah telepon untuk seluruh, seperti MIND ID, Pertamina, PLN harus membentuk tim risiko bisnis, tidak hanya di keuangan, tapi juga dioperasikan secara menyeluruh karena ini aset vital nasional," tegas Erick.
Dia juga meminta BUMN menata ulang buffer zone pada objek vital nasional. Erick menyampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun telah menginstruksikan agar pemerintah pusat dan pemerintah daerah bersama-sama sinkronisasi tata ruang secara bersama baik yang dikelola BUMN.
"Kalau kita lihat buffer zone Pertamina pada 1971 hingga 1987 itu sangat aman, tapi setelah reformasi '98 memang kalau kita lihat banyaknya kehilangan lahan. Ini konteksnya tidak cuma di Plumpang, tapi semua Obvitnas," pungkas Erick.
(FAY)