Secara agregat, utang BUMN mencapai Rp2.140 triliun pada kuartal III-2020. Jumlah itu tidak saja menyangkut utang luar negeri (ULN), tapi juga terkait liabilitas yang menjadi tanggung jawab BUMN.
ULN Indonesia per akhir Januari 2021 meningkat dari posisi ULN di Desember 2020. Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi ULN Indonesia pada periode tersebut sebesar 420,7 miliar dolar AS atau lebih tinggi dari posisi Desember 2020 yang tercatat 417,5 miliar dolar AS.
Utang itu terdiri terdiri dari ULN sektor publik atau pemerintah dan bank sentral sebesar 213,6 miliar dolar AS dan ULN sektor swasta, termasuk BUMN sebesar 207,1 miliar dolar. (RAMA)