Selain itu, kata Riva, Pertamina juga menyediakan tambahan layanan energi di wilayah atau jalur yang berpotensi ramai seperti jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa SPBU Siaga, Agen & Outlet LPG Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, Mobil Tangki Standby (SPBU Kantong), dan berbagai fasilitas kesehatan serta penunjang lainnya.
Sementara itu, pada kunjungan ke ITJ, Tiko juga mendorong rencana Pertamina dalam pembangunan terminal energi ramah lingkungan dan tercanggih di Indonesia, yakni Jakarta Integrated Green Terminal (JIGT).
JIGT ini akan dibangun di kawasan Kalibaru oleh PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT Pelindo (Persero).
“Dalam jangka panjang, Pertamina akan melakukan relokasi ke area reklamasi di Kalibaru secara bertahap. Area ini akan menjadi energy hub untuk BBM dan energi lainnya di wilayah Jabodetabek,” ucap Tiko.
Direktur Utama PT Pertamina International Shipping Yoki Firnandi menegaskan progres pembangunan JIGT terus berjalan dengan sejumlah perkembangan.