Perpres ini akan menjadi payung hukum yang kuat dalam membangun ekosistem game di Indonesia yang lebih inklusif, relevan, dan lebih berpihak kepada gim lokal dan berkelanjutan.
"Kita sampai saat ini masih menunggu perpresnya terbit. Tapi kita tidak boleh diam, banyak hal yang harus kita kerjakan, dan nanti akan ada program Gameseed dan Game Prime," kata dia.
"Game prime ini kita mendapat masukan untuk mendatangkan ahli yang bisa mengajarkan sisi bisnis dalam pengembangan game ini ke depan," tutup Angela. (NIA)