Dia juga menyebut food estate melibatkan dua pendekatan utama yakni intensifikasi dan ekstensifikas. “Ini kan namanya produktivitas, produksi pangan nasional, kita harus meningkatkan produksi pangan nasional,” katanya.
Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) bakal meningkatkan produktivitas pangan. Seperti memperluas intensifikasi lahan padi di Jawa dan luar Jawa, terutama lahan yang saat ini tidak dimanfaatkan alias menganggur.
“Kita kan selama ini ada kekurangan, misalnya beras, tentunya kita dari sisi produktivitas padi kita tingkatkan, sekali lagi peningkatannya macam-macam, peningkatan intensifikasi di lahan di Jawa, tadi tuh tanah-tanah yang hanya hujan dan lain-lain tuh dioptimalkan bisa lebih dari sekali panen,” ujarnya.
Menurut dia, wilayah luar Jawa masih ditemukan tanah-tanah yang menganggur alias tidak diberdayakan. Nantinya, tanah-tanah tersebut bakal dimaksimalkan sehingga bisa menjadi lahan produktif untuk menanam padi hingga jagung.
(FRI)