IDXChannel - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus secara gamblang pada Senin 17 Mei kemarin mengatakan bahwa dunia global saat ini tengah memasuki kondisi fase yang dinamakan dengan, ‘vaksin apartheid’.
Mengutip South China Morning Post, seperti dikatakan Winnie Byanyima dari UNAids, vaksin apartheid adalah situasi ketika negara-negara miskin di dunia tidak mampu membeli atau mendapatkan vaksin dalam skala dan harga yang sama seperti negara-negara kaya di dunia.
Menjelaskan situasi vaksin apartheid, Tedros mengatakan saat ini masalah utama yang terjadi di dunia dalam hal pengadaan vaksin ialah masalah soal berbagai pasokan vaksin Covid-19 kepada yang lebih membutuhkan.
“Masalah besarnya saat ini adalah kurangnya berbagi. Jadi solusinya adalah, ya lebih banyak berbagi," kata Tedros dalam acara virtual Paris Peace Forum, dikutip Reuters, Selasa (18/5/2021).
Tedros menjelaskan, saat ini situasi dunia global ada di fase apartheid vaksin. Negara-negara berpenghasilan tinggi atau negara-negara kaya di dunia, menyumbang 15 persen dari populasi dunia tetapi justru memiliki 45 persen dari pasokan vaksin dunia.