IDXChannel—BRICS dan NATO pernah disandingkan sebagai perkumpulan negara berkekuatan besar. Sugesti pencarian di Google pun menunjukkan ketertarikan pengguna untuk mendiskusikan perbandingan, kumpulan mana yang lebih powerful dari segi ekonomi dan peperangan.
NATO sudah lazim terdengar dan ditulis oleh media internasional dan nasional. Tapi pernahkah Anda mendengar BRICS?
Dilansir dari Investopedia (3/2), BRICS adalah akronim dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (South Africa). Akronim ini pertama kali diperkenalkan dalam thesis yang dibuat oleh seorang ekonom Goldman Sach, Jim O’Neill, pada 2001.
Mulanya, O’Neill hanya mengumpulkan empat negara pertama, dan menambah Afrika Selatan dalam daftar tersebut pada 2010. Ekonom itu memprediksikan bahwa pada 2050, perekonomian BRICS bakal mendominasi dunia.
Kesimpulan menuai beragam reaksi. Ada yang skeptis menanggapinya, ada pula yang serius menanggapi prediksi yang dibuat oleh O’Neill. Namun ada juga yang menganggap BRICS hanyalah strategi marketing yang dibuat oleh Goldman. Perlu diketahui, Goldman Sach adalah salah satu perusahaan finansial terkemuka di dunia.