Bersamaan dengan ujaran kecewa itu, Victoria tampak memegang sebuah clutch bag Chanel bewarna hitam mengguntingnya begitu saja.
Tak hanya Victoria, seorang aktris sekaligus presenter televisi asli Rusia, Marina Ermoshkina juga menyuarakan kekesalannya pada Chanel. Ia menganggap Rusia lebih penting dibandingkan tas mewah Chanel yang ia miliki.
"Jika memiliki Chanel berarti menjual tanah air saya, maka saya tidak perlu Chanel" katanya
Sama seperti Victoria, Marina juga menggunting tas Chanel Le Boy bewarna abu-abu. Bukan dengan gunting biasa, melainkan gunting rumput.
Menurut akun @news.com.au, brand asal Prancis itu telah mengkonfirmasi kebijakan baru mereka. Pihak Chanel mengatakan terpaksa menerapkan aturan tersebut karena ada sanksi Uni Eropa dan Swiss terhadap barang-barang mewah yakni melarang penjualan barang bermerek kepada masyarakat atau entitas rusia manapun.