IDXChannel - Disney memangkas ratusan karyawan di berbagai negara sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi biaya.
Pemutusan hubungan kerja (PHK) tersebut merupakan bagian dari upaya untuk merampingkan operasi karena raksasa hiburan tersebut beradaptasi dengan lanskap media yang berubah dengan cepat.
Dilansir dari Yahoo Finance pada Selasa (3/6/2025), saham Disney tak banyak berubah karena berita tersebut.
Eksodus massal pelanggan televisi berbayar telah menekan industri media tradisional. Sebagai tanggapan, perusahaan seperti Disney mengalihkan fokus dan sumber daya mereka ke layanan streaming, menggelontorkan miliaran dolar untuk membangun platform langsung ke konsumen.
Dalam rilis pendapatan terbarunya, Disney melaporkan penurunan pendapatan bisnis jaringan televisi tradisional sebesar 13 persen, sementara pendapatan bisnis digital naik delapan persen.
Sejak 2023, Disney telah memangkas lebih dari 8.000 pekerja sebagai bagian dari upaya untuk memangkas biaya tahunan sebanyak USD7,5 miliar.