Hospice care juga dikenal sebagai perawatan paliatif, yang menawarkan klien atau pasien stadium terminal atau sakit parah pada lingkungan yang aman dan penuh perhatian.
Sementara itu, Amvis didirkan pada 2013, setahun setelah pemerintah Jepang menerapkan kebijakan perawatan berbasis rumah, di mana orang-orang dengan penyakit kronis atau disabilitas didorong untuk menerima perawatan di rumah untuk mengurangi beban di rumah sakit.
Menurut Japan Times, proporsi orang berusia 65 tahun atau lebih di Jepang adalah yang tertinggi di dunia, sekitar 28,7 persen dari total populasi negara itu.
"Di Jepang, perubahan kebijakan pemerintah memaksa orang dengan kanker stadium akhir atau mereka yang menggunakan ventilator untuk dipulangkan dari rumah sakit ke rumah mereka. Situasi ini dipercepat oleh fakta bahwa rumah sakit sibuk menangani pasien yang terinfeksi Covid-19, dan pasien ini berbondong-bondong ke fasilitas yang dioperasikan oleh Amvis," tuturnya.
Pada awal Agustus lalu, karena jumlah kasus Covid-19 di Jepang meningkat, Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mengumumkan kebijakan untuk membatasi rawat inap pasien virus Corona di rumah sakit hanya pada kasus yang paling serius.