IDXChannel - Bayaran pengacara Otto Hasibuan menarik untuk dibahas usai Jessica Wongso keluar dari penjara.
Nama Otto Hasibuan sudah lama dikenal di dunia hukum Indonesia, namun popularitasnya semakin meningkat setelah ia menangani kasus pembunuhan berencana yang dikenal dengan sebutan "kasus kopi sianida."
Otto juga diketahui menjadi pengacara dari Presiden terpilih Prabowo Subianto saat sengketa terjadi di Mahkamah Konstitusi beberapa bulan lalu.
Lantas berapa bayaran pengacara Otto Hasibuan? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
Bayaran Pengacara Otto Hasibuan
Dalam kasus tersebut, Otto menjadi penasihat hukum bagi terdakwa Jessica Kumala Wongso, yang diduga membunuh Wayan Mirna Salihin dengan menggunakan sianida yang dicampurkan ke dalam kopi.
Selain menangani kasus Jessica Wongso, Otto juga pernah menjadi pengacara dalam kasus besar lainnya, seperti kasus Djoko Tjandra terkait skandal Bank Bali. Sebagai seorang pengacara yang sering menangani perkara besar, Otto Hasibuan dikenal sebagai salah satu advokat terkaya di Indonesia.
Berapa sebenarnya bayaran Otto Hasibuan dalam kasus kopi sianida? Ternyata, honor yang diterimanya mencapai angka USD2,5 juta atau sekitar Rp37 miliar. Jumlah ini tidak mengejutkan, mengingat reputasi Otto sebagai pengacara kelas atas yang sering kali mendapat bayaran fantastis dalam menangani kasus-kasus besar.
Intip Bayaran Pengacara Otto Hasibuan, Usai Bantu Prabowo dan Jessica Kopi Sianida. (FOTO: MNC MEDIA)
Alasan Membela Jessica Wongso
Publik sempat bertanya-tanya, mengapa Otto bersedia membela Jessica Wongso yang didakwa sebagai pelaku pembunuhan terhadap Mirna Salihin. Otto menjelaskan bahwa ia percaya Jessica tidak bersalah. "Saya yakin betul dia (Jessica) tidak bersalah, karena fakta-faktanya mendukung," ujar Otto dalam sebuah pernyataan pada tahun 2016.
Selain itu, Otto merasa bahwa Jessica tidak diperlakukan dengan adil selama proses hukum berlangsung. Keyakinannya terhadap ketidakbersalahan Jessica menjadi alasan utama mengapa ia bersedia mengambil kasus ini.
Namun, Otto juga menyatakan bahwa jika di tengah proses persidangan ia menemukan bukti yang menunjukkan bahwa Jessica bersalah, ia tidak akan ragu untuk mengundurkan diri sebagai kuasa hukum Jessica.
Dalam film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso, Otto menceritakan bagaimana awal mula dirinya terlibat dalam kasus ini. Menurut Otto, seorang pengacara mendatangi kantornya bersama ibu Jessica, yang merasa putrinya tidak mendapatkan perlakuan yang adil. Mereka meminta bantuan Otto untuk membela Jessica.
"Saya katakan pada Jessica, saya mau menangani kasus Anda, tetapi jika di tengah jalan saya berpendapat bahwa Anda bersalah, saya berhak mengundurkan diri. Dia bilang 'oke, tidak ada masalah,'" ungkap Otto.
Hadirnya film dokumenter tersebut kembali membuka pertanyaan publik tentang apakah Jessica Wongso benar-benar bersalah atau tidak dalam kasus kematian Wayan Mirna Salihin akibat kopi sianida. Misteri ini terus menjadi perdebatan di tengah masyarakat.
Itulah penjelasan bayaran pengacara Otto Hasibuan. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)