Terakhir, miliarder anyar dari Jepang adalah pembuat software bernama Rakus Takanori Nakamura. Kini, lonjakan permintaan untuk layanan cloud-nya lebih dari dua kali lipat harga saham Rakus yang terdaftar di Tokyo pada tahun lalu.
Nakamura, yang belajar bisnis di Universitas Kobe, bertujuan untuk menjadikan Rakus, terkenal dengan perangkat lunak manajemen pengeluarannya, Rakuraku Seisan, salah satu dari 100 perusahaan paling berharga di Jepang pada tahun 2030.
(SANDY)