“Ini adalah permulaan sebuah hubungan yang luar biasa,” tambah Merck. Terjualnya katalog lagu Justin kini menjadi satu lagi kabar serupa dari dunia musik. Sebelumnya, artis-artis sekelas Bruno Mars, Ryan Tedder, bahkan Bob Dylan dan Bruce Spingsteen juga melakukan hal yang sama demi bergabung dengan manajemen dan/atau label yang mereka inginkan.
Sayangnya, menjual katalog lagu tak selamanya merupakan keputusan tepat. Taylor Swift, misalnya, sempat menjual katalog lagunya kepada Scooter Braun dan kini menyesal; membuatnya harus merilis ulang album Fearless dan Red tahun lalu.
Akankah Justin bernasib sama seperti Taylor, atau malah berbanding terbalik?
(SAN)