"Kami menuduh bahwa seorang karyawan Netflix dan rekan dekatnya terlibat dalam skema jutaan dolar yang telah berjalan lama untuk mendapatkan keuntungan dari penyalahgunaan informasi berharga perusahaan," kata Erin Schneider, Direktur Kantor Regional SEC San Francisco, kepada BBC, Kamis (19/8/2021).
SEC mengatakan telah mengungkap dugaan insider trading itu dengan menggunakan alat analisis data untuk menemukan pola perdagangan yang mencurigakan. Pada saat yang sama, Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Barat Washington mengajukan kasus pidana terhadap empat terdakwa, yang dapat menyebabkan hukuman penjara.
Di banyak negara, termasuk AS dan Inggris, insider trading adalah aktivitas ilegal karena dianggap memberikan keuntungan yang tidak adil bagi mereka yang memiliki akses ke informasi penting di sebuah perusahaan.
(SANDY)