Wamenparekraf Angela kemudian mengajak wisatawan untuk dapat mulai memilih atraksi wisata yang mendukung upaya mengatasi isu perubahan iklim dan emisi karbon.
Sebagai salah satu langkah konkret, Kemenparekraf/Baparekraf akan meluncurkan program "Towards Climate Positive Tourism Through Decarbonization And Eco-Tourism" yang di dalamnya mencakup tiga hal utama. Yakni peluncuran platform yang akan digunakan untuk melakukan carbon offset; peluncuran 5 kawasan yang ditunjuk sebagai pilot project; dan deklarasi Kemenparekraf dalam menurunkan karbon emisi di sektor pariwisata.
Program ini akan diluncurkan secara resmi oleh Menparekraf Sandiaga Uno, Kamis (7/7/2022) sore.
"Saya mengajak wisatawan dan seluruh pihak untuk mulai menyadari isu dan dampak penting dari perubahan iklim dengan terus mengedepankan prinsip pariwisata berkualitas dan berkelanjutan," kata Wamenparekraf Angela.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, CEO Plataran, Yozua Makes; Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kemenparekraf/Baparekraf, Rizki Handayani; Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Oneng Setya Harini; serta Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf/Baparekraf, Alexander Reyaan; serta Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani. (RRD)