Pembelian saham BOLA ini merupakan pengalaman pertamanya menjadi investor di pasar modal. Hal ini membuatnya bersemangat untuk mempelajari kiat-kiat berinvestasi di BEI. “Untuk saham ini saya masih perlu banyak pelajari. Saya hanya tau label luarnya saja. Harus lebih mendalami lagi,” tutur dia.
Dari IPO ini, perseroan meraup dana sebanyak Rp350 miliar dengan harga penawaran saham perdana Rp175 per lembar. Dana ini akan digunakan untuk belanja modal seperti pengembangan fasilitas, perekrutan pemain atau pelatih, penyelenggaraan acara, pengembangan akademi, dan ekspansi outlet Bali United Store. (*)