
Cerita Inspiratif Nanik Soelistiowati: Konsistensi Rasa
Nanik mengaku sangat menjaga konsistensi rasa gorengannya. Hal ini diwujudkannya lewat pilihan jenis pisang yang tepat dengan tahap kematangan yang juga tepat. Nanik pun mengaku pernah terkendala dalam pasokan bahan baku dari lapangan.
“Kalau kemarau pisang, kita produksi terpaksa stop. Kalau pisang kurang matang enggak bisa digoreng. Daripada kualitas pisangnya enggak pas, mending stop produksi, ada quality control di lapangan yang cek,” lanjut Nanik.
Di samping menjaga kualitas rasa pisang, Nanik juga berusaha menyajikan ukurang pisang goreng yang sama. Sebab dulu ia pernah mendengar pelanggan yang komplain lantaran ia mendapatkan pisang goreng dengan ukuran yang lebih kecil.
Sehingga, agar ukuran semua pisang goreng produksi dapurnya sama, Nanik mencetak adonan pisang goreng itu dalam cetakan bulat. Sampai saat ini, pisang goreng madu Bu Nanik tersaji dalam bentuk bulat besar.
Dalam hal pemasaran produk, Nanik mengaku mendapatkan banyak bantuan dari anak-anaknya yang lebih melek teknologi. Anak-anaknya lah yang membantunya membuka toko online di berbagai platform e-commerce di Indonesia.