6. Tahir dan keluarga
Ia dikenal sebagai urutan ke-925 daftar orang terkaya di dunia dan nomor 6 di Indonesia. Melansir Forbes, harta kekayaannya mencapai USD3,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp48,1 triliun.
Sumber kekayaannya berasal dari bisnis di bidang perbankan, kesehatan, dan real estat. Ia juga mendirikan grup Mayapada. Keluarganya memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia, perusahaan properti yang terdaftar pada 2018.
Tahir juga memiliki properti di Singapura, termasuk melalui perusahaan properti terdaftar MYP. Dia adalah salah satu pemilik lisensi yang menerbitkan Forbes Indonesia.
7. Eddy Kusnadi Sariaatmadja
Eddy merupakan orang terkaya di Indonesia nomor 7 dan nomor 1.008 di dunia. Sumber kekayaannya dari bidang media atau teknologi. Dia merupakan pendiri Emtek pada 1983 sebagai distributor komputer Compaq eksklusif di Indonesia.
Pemilik saham mayoritas memiliki kekayaan USD3 miliar atau sekitar Rp43,2 triliun.
8. Jerry Ng
Berada di peringkat ke 1.249 di dunia dan 8 di Indonesia sebagai orang terkaya. Jerry Ng memiliki kekayaan 2,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp36 triliun. Bankir veteran dengan pengalaman lebih dari 3 dekade itu mendapatkan kekayaannya dari saham di Bank Jago.
Ia mengakuisisi saham yang kemudian disebut Bank Artos pada Desember 2019. Jerry Ng sebelumnya memegang posisi teratas di Bank Danamon Indonesia dan Bank Central Asia. Pada Februari 2019 Jerry Ng menjabat sebagai direktur utama Bank BTPN.
9. Martua Sitorus
Kekayaan Martua Sitorus mencapai USD2 miliar dollar AS atau sekitar Rp28,8 triliun. Ia menempati urutan ke-9 orang terkaya di Indonesia dan orang ke-1.580 terkaya di dunia.
Martua Sitorus mendirikan Wilmar bersama Kuok Khoon Hong yang sekarang juga seorang miliarder, pada 1991. Sitorus turun dari dewan direksi Wilmar, sekarang menjadi pedagang minyak sawit terbesar di dunia.
Ia dan saudaranya memiliki perusahaan perkebunan Gama Corp. Bekerja sama dengan grup Ciputra, Gama Land sedang membangun proyek di Jakarta yang akan memiliki 15 menara apartemen dan satu kompleks perbelanjaan.
10. Theodore Rachmat
Theodore Rachmat menempati urutan ke-1.833 dengan kekayaan mencapai USD1,7 miliar atau sekitar Rp24,5 triliun. Theodore Rachmat, yang akrab disapa Teddy, mendirikan grup Triputra pada 1998. Sekarang memiliki empat lini bisnis, termasuk agribisnis, manufaktur, dan pertambangan.
Ia memiliki saham minoritas di perusahaan batubara Adaro Energy, di mana dia menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris. Teddy memulai karirnya di grup otomotif Astra International yang didirikan oleh pamannya William Soeryadjaya, pada 1968. Dia akhirnya menjadi CEO.
Itulah penjelasan orang terkaya di Indonesia dan bisnisnya. Semoga informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda.