Atas jasa desainnya itu, perusahaan Knight membayar Davidson seharga USD35, yang jika disesuaikan dengan inflasi hingga 2022, mencapai USD253 atau senilai dengan Rp3,91 juta. Cukup murah untuk ukuran harga logo sepatu olahraga.
Namun saat itu, Nike belum sepopuler sekarang, dan selain dibayar tunai, Knight juga menghadiahi Davidson sebuah cincin emas bertatahkan berlian dengan ukiran the Swoosh di sisinya. Knight juga memberikan 500 lembar saham Nike, tiga tahun setelah perusahaan IPO.
Sebelumnya, Nike sempat beroperasi dengan nama Blue Ribbon Sports. Setelah mendesain logo, Davidson masih bekerja di perusahaan itu hingga kebutuhan desain menjadi membludak dan mengharuskan perusahaan merekrut tim desain eksternal.
Bagaimana nasib saham Nike yang dipegang Davidson? Saham itu dulu dihargai senilai 17 sen per lembar, sehingga nilai investasi yang dipegang Davidson untuk 500 lembar sahamnya hanyalah USD85 saja.
Namun saat ini, setelah IPO berpuluh tahun silam, Nike telah beberapa kali melakukan split stock. Sehingga, jika dikalikan, Davidson memiliki sekitar 32.000 lembar saham Nike, dengan nilai investasi senilai USD3,45 juta. Setara dengan Rp53,48 miliar.